Being Statusless and Happy
Hari ini tepat satu minggu saya menyandang status " statusless ". Mau dibilang mahasiswa, ya udah lulus. Dibilang pekerja, ya ga punya pekerjaan tetap. Duh, pengangguran dunk?? Ya nggak gitu-gitu juga sih. Kalau pun bahasa gaulnya adalah pengacara alias pengangguran banyak acara, ya okelah bisa diterima. But, I really really enjoy this moment. Freelance writer. Sudah sejak Januari lalu saya jadi penulis freelance untuk beberapa web content. Sebuah kegiatan plus merangkap pekerjaan yang menyenangkan. Kenapa? Karena freelance. Tidak ada waktu yang terikat, suka-suka saya kapan mau mengerjakan, yang penting harus selesai sebelum deadline. Apalagi si bos justru bahagia karena saya udah lulus dan makin memberikan banyak pekerjaan. Penghasilan, tentu jauh berbeda dengan teman-teman yang karyawan bank. Masih jauh dari mencukupi kebutuhan hidup. Tapi setidaknya lumayan untuk nambah-nambah budget untuk hobi belanja saya: buku dan lipstick . Happy Bisnis. Saya memang tidak berenc...